lemo Kecamatan Kajuara - menindak lanjuti surat dari pemerintah kecamatan kajuara terkait pelaksanaan Musyawarah rencana kerja pemerintah Desa, pemerintah desa lemo melaksanakan musyawarah Rembuk Stunting sebagai salah satu kegiatan yang tak terpisahkan dalam musyawarah Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa tahun anggaran selanjutnya.

Kepala Desa Lemo menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan kegiatan tahunan yang di laksanakan di setiap tahun guna untuk menerima aspira-aspirasi masyarakaat, baik kegiatan Penyelenggaraan Pemerintahan Desa, Pembangunan Desa, Pembinaan Masyarakaat dan Pemberdayaan Masyarakaat Desa.

Kegiatan yang di laksanakan pada hari rabu tanggal 23 Juli tahun 2025 di hadiri oleh Tripika Kecamatan kajuara, BKKBN Kecamatan kajuara, UPTD Puskesmas Kajuara dan TPP Kecamatan Kajuara.

dalam sambutan kepala UPTD Puskesmas Kajuara menyampaikan beberapa hal terkait aturan yang berlaku di UPTD Puskesmas Kajuara salah satunya adalah larangan merokok di area puskesmas Kajuara, tak Lupa juga kepala UPTD Puskesmas Kajuara menyampaikan Ucapan terima Kasih kepada Pemerintah Desa Lemo terkait perhatian yang di berikan oleh pemerintah Desa kepada pelayanan posyandu guna pencegahan stunting.

Danramil kecamatan Kajuara dalam penyampaiannya menekankan bahwa menghindari pernikahan di bawah umur, karena menurutnya salah satu faktor penyebab stunting adalah Pernikahan Dini.

senada dengan apa yang di sampaikan oleh bapak kapolsek Kecamatan Kajuara bahwa orang tua harus berperan penting dalam pengawasan terhadap anaknya, karena pencegahan dan penanganan stunting merupakan tanggungjawab kita secara keseluruhan, kapolsek juga menyampaikan bahwa agar permasalahan yang ada dimasyarakaat agar supaya di selesaikan ditingkat Desa.

Camat Kajuara yang di wakili Oleh Sekretaris Camat Kajuara selaku pembuka kegiatan menyampaikan agar memberikan Gizi yang seimbang kepada anak-anak kita semua termasuk pemberian 4 sehat 5 sempurna. Karena anak harus di perhatikan kebutuhan Gizi sebelum anak tersebut di lahirkan dalam artian anak harus di perhatikan mulai dari dalam kandungan.

adapun hasil pendataan yang dilaksanakan oleh Kader Pembangunan Manusia (KPM) Desa Lemo Kecamatan Kajuara, antara lain sebagai berikut :

1. Total remaja putri umur 12 - 18 Tahun berjumlah kurang lebih 100 Orang untuk bulan Januari sampai bulan juli tahun 2025
2. Calon pengantin terdapat 4 orang dan semuanya telah melakukan pemeriksaan kesehatan (menerima tablet tambah darah dan Vaksin), mengikuti bimbingan persiapan pernikahan
3. untuk Ibu hamil untuk saat ini ada 17 orang, yang berstatus normal ada 14 orang dan 4 orang diantaranya berstatus KEK.
4. Terkait layanan anak 0 - 59 Bulan untuk saat ini total 143, dari 143 anak terdapat 132 anak yang rajin datang keposyandu untuk mendapatkan pemantauan tumbuh kembang dan pelayanan kesehatan serta layanan konseling Gizi di posyandu.
5. untuk beresiko Stunting terdapat 4 orang ibu yang hamil dalam kondisi KEK, 5 orang anak dalam kondisi Gizi kurang.

Perlu juga kami sampaikan bahwa di desa lemo terdapat 2 unit posyandu diantaranya 1 Posyandu tidak permanen yang terletak di dusun kaboddi, dan 1 unit lagi terdapat di Dusun Lemo yang unitnya permanen, dari 2 posyandu tersebut terdapat 14 orang kader posyandu dan 1 orang (Kader Pembangunan Manusia) KPM, adapun pencegahan yang telah kami lakukan untuk pencegahan dan penanganan stunting di desa adalah pemberian makanan tambahan bagi sasaran dan pelaksanaan konseling Gizi bagi ibu dan anak. 

adapun yang menjadi usulan dari kader kesehatan.

1. pelatihan kader KPM
2. pelatihan kader Posyandu
3. Timbangan
4. Alat Tulis Kantor
5. Mobiler Posyandu
6. Operasional Posyandu

Penulis : Administrator